[ARTIKEL] 13 Aug 2021
Kegiatan kemerdekaan di berbagai daerah di Indonesia
Bagi masyarakat indonesia bulan agustus menjadi bulan yang spesial untuk merayakan hari kemerdekaan. Selain diperingati dengan upacara bendera, kegiatan-kegiatan lain di berbagai wilayah juga beragam dan memiliki keunikannya masing-masing.
Bukan hanya menghias dan mendekorasi kampung dan tempat tinggal dengan berbagai pernak-pernik, beberapa daerah juga biasanya sering diselenggarakan tradisi lainnya yang membuat perayaan semakin meriah. Kegiatan untuk mengisi kemerdekaan di setiap daerah biasanya disesuaikan dengan budaya lokal itu sendiri dan telah diadakan dan dilestarikan secara turun menurun.
Beberapa tradisi kegiatan untuk mengisi kemerdekaan misalnya sebagai berikut :
1. Tradisi Tirakatan, Jawa
Tirakatan adalah tradisi wajib yang biasa dilakukan setiap tanggal 16 Agustus malam. Acara ini biasanya dihadiri oleh para sesepuh dan pejabat desa, serta warga setempat. Susunan acaranya meliputi pembacaan sajak atau mengenang jasa pahlawan, mengheningkan cipta, doa bersama, lalu kemudian dilanjutkan dengan makan bersama satu kampung. Tirakatan biasa dilakukan oleh orang di daerah pulau jawa, namun tirakatan juga banyak dilakukan di daerah lain oleh suku jawa karena mereka melakukan transmigrasi, sehingga budaya mereka pun dibawa dan dilestarikan disana.
2. Lomba Dayung Perahu Naga, Banjarmasin
Dayung Perahu Naga merupakan permainan khas Kota Banjarmasin, tradisi ini kerap kali memeriahkan suasana Agustus-an. Lomba Dayung Perahu Naga sudah dilakukan sejak tahun 1924, lomba dayung ini rutin dilakukan setiap tahunnya di Sungai Martapura, Kota Banjarmasin. Lomba dayung ini bukan hanya dijadikan hiburan ketika menyambut ulang tahun kemerdekaan, tetapi juga menjadi sarana untuk mencari bibit-bibit pendayung andal.
3. Festival Telok Abang, Palembang
Kata 'telok' berarti 'telur' sedangkan 'abang' berarti 'warna merah'. Dalam praktiknya, warga merebus telur ayam atau telur bebek kemudian diberikan pewarna makanan merah lalu ditancapkan di atas perahu atau kendaraan lainnya. Telok abang saat ini juga mulai dikembangakan dalam bentuk mainan anak-anak seperti pesawat mainan, perahu mainan dan berbagai jenis kreativitas mainan lainnya untuk memeriahkan kemerdekaan.
4. Pawai Jampana, Bandung
Pawai Jampana atau pawai tandu dilakukan oleh beberapa orang yang menggotong tandu berisi hasil kreasi warga secara bergantian, dengan diiringi musik tradisional maupun kontemporer. Tandu yang ada di dalam pawai ini bukan hanya satu, melainkan ada puluhan. Hasil bumi yang ada pada tandu tersebut kemudian akan diperebutkan oleh peserta pawai dan warga yang ikut menyaksikan pawai. Lalu, makanan yang juga ada pada tandu akan disantap bersama-sama.
5. Peresean, Lombok
Peresean merupakan kesenian tradisional masyarakat Suku Sasak Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tradisi ini mempertemukan pepadu dari berbagai pelosok Lombok untuk beradu ketangkasan dan saling serang dengan bersenjatakan rotan dan perisai yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau. Acara ini masih menjadi tradisi yang selalu dilakukan setiap kali menyambut HUT RI. Acara ini mengandung makna persaudaraan dan sikap ksatria seorang laki-laki yang diuji melalui permainan ini.
6. Tradisi Pacu Kude, Aceh
Tradisi yang sudah dilakukan oleh masyarakat Aceh ini merupakan permainan rakyat yang sudah ada pada masa kolonial Belanda yang biasa dimainkan setelah panen. Setelah Indonesia merdeka, tepatnya pada tahun 1956, permainan ini secara resmi diambil alih oleh pemerintah setempat. Sejak saat itulah pemerintah dan masyarakat Aceh menganggap bahwa Pacu Kude merupakan simbol dari perjuangan rakyat untuk mendapatkan kemerdekaan. Lomba ini harus diikuti oleh anak-anak hingga remaja berusia 12 sampai 20 tahun.
Demikian artikel seputar kegiatan dan tradisi unik untuk mengisi kemerdekaan di setiap daerah. Masih terdapat banyak tradisi lain yang ada di berbagai wilayah di Indonesia. Selain bersifat sakral dan memacu adrenalin, pada setiap kegiatan tersebut juga memiliki pesan moral yang mendalam tentang perjuangan merebutkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Baca Juga : Cara Mudah Menjaga Kesehatan Selama PPKM