[ARTIKEL] 17 May 2024

Terlalu Banyak Makan Daging, Apa Efeknya Bagi Tubuh?

Mengonsumsi daging dalam jumlah berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi daging merah dan olahan berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dan kematian dini. Makan dua porsi daging merah atau olahan per minggu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 7% dan risiko kematian dini sebesar 3%​ (News Center)​ .

Dampak Negatif Konsumsi Daging Berlebihan

1. Penyakit Jantung: Konsumsi daging merah dan olahan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung karena kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi. Penelitian dari Northwestern Medicine menunjukkan bahwa dua porsi daging merah per minggu bisa meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular hingga 7%​ (News Center)​.
2. Kanker: Daging olahan, seperti sosis dan bacon, mengandung nitrat dan nitrit yang dapat menjadi karsinogen. Konsumsi daging olahan secara rutin telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal.
3. Diabetes Tipe 2: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi daging merah dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Hal ini kemungkinan besar terkait dengan tingginya kadar lemak jenuh yang dapat mengganggu fungsi insulin.
4. Masalah Pencernaan: Daging yang tinggi lemak dan rendah serat dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit. Diet tinggi serat sangat penting untuk kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko kanker usus besar.

Tips Mengurangi Konsumsi Daging

1. Pilih Protein Nabati: Alternatif protein seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan produk kedelai (misalnya tahu dan tempe) dapat menggantikan daging dalam diet Anda.
2. Makan Lebih Banyak Ikan: Mengganti sebagian konsumsi daging dengan ikan, yang kaya akan asam lemak omega-3, dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Konsumsi Sayuran: Memperbanyak sayuran dalam setiap makanan dapat membantu mengurangi porsi daging yang Anda konsumsi.

Kesimpulan

Mengurangi konsumsi daging merah dan olahan dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan, termasuk menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, dan diabetes tipe 2. Menggantinya dengan sumber protein nabati dan ikan, serta memperbanyak konsumsi sayuran, adalah langkah yang bijak untuk menjaga kesehatan jangka panjang.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat membaca studi lengkap di situs resmi JAMA.

Dengan memahami dampak konsumsi daging yang berlebihan dan mengadopsi pola makan yang lebih sehat, kita dapat menjaga tubuh tetap sehat dan berenergi.